Bursa Efek Jakarta, menargetkan, pada 2015 mendatang jumlah emiten yang akan mencatatkan
saham baru (Initial Public Expose/IPO) sebanyak 35 emiten dan 60 emiten
akan melakukan tambahan (right issue dan saham bonus).
"Target tahun ini 30 emiten memang tidak tercapai, ini karena hingar
bingar politik. Sebetulnya jika tidak ada hingar bingar politik target
30 emiten ini pasti bisa tercapai. Banyak emiten yang memundurkan jadwal
IPO nya. Melihat ke 2015, memang pertumbuhan ekonomi tidak akan jauh
berbeda dengan tahun ini. Tapi paling tidak ada stabilitas politik, jadi
target ini saya optimistis bisa tercapai," kata Direktur Utama BEI Ito
Warsito
Sementara itu, terkait rencana BUMN yang akan melakukan IPO tahun depan, Itok mengaku belum mengomunikasikannya dengan menteri BUMN yang baru.
"Ya pada dasarnya pemerintahan baru harapan baru ya. Menterinya juga
baru, jadi kita masih memberi waktu pada menteri BUMN yang baru untuk
merumuskannya," jelas Ito.
Selain itu, mengenai pemerintahan baru Ito berharap ke depannya pemerintah RI mau mendukung perkembangan pasar modal di Indonesia.
"Harapan sih sama saja dari dulu. Kalau pemerintah masih menggunakan
pasar modal sebagai parameter pertumbuhan ekonomi ya pemerintah sendiri
yang harus mengembangkan Bursa Efek Indonesia," tutup Ito.
sumber : Okezone.com
Tidak ada komentar :
Posting Komentar